Jala Lintas Media berdiri pada tahun 2009 dengan tujuan menghadirkan akses internet yang cepat dan stabil bagi lebih banyak masyarakat Indonesia. Berangkat dari keyakinan bahwa konektivitas adalah fondasi penting bagi kemajuan, JLM terus berkembang menjadi penyedia layanan ICT terintegrasi yang menawarkan solusi menyeluruh (one-stop-solution) untuk berbagai segmen — mulai dari individu, UKM, hingga korporasi besar. Sejak awal, komitmen kami adalah mendukung transformasi digital dan menjadikan Indonesia semakin terhubung.
Perjalanan Jala Lintas Media dimulai pada tahun 2008 dan terus berkembang seiring meningkatnya kebutuhan akan konektivitas di Indonesia. Setiap langkah dan pencapaian kami mencerminkan komitmen untuk menghadirkan solusi digital yang relevan, andal, dan berdampak bagi masyarakat. Berikut rangkaian momen penting dalam perjalanan kami.
JLM berdiri di Cibinong sebagai langkah awal menghadirkan layanan ICT yang menghubungkan Bogor dan wilayah sekitarnya.
Jaringan mulai diperluas ke Sentul melalui kolaborasi strategis, membuka pintu bagi ekspansi wilayah berikutnya.
Ekspansi berlanjut ke Cikupa dan Bogor, memperkuat cakupan jaringan di area pertumbuhan utama.
Kantor pertama diresmikan di Cyber Building 1, menandai langkah JLM memasuki pusat industri telekomunikasi nasional.
Dengan terbitnya ISP Permit No. 314, JLM resmi memasuki arena penyedia layanan internet nasional.
Branch pertama di Medan dibuka, memperluas jangkauan layanan di wilayah Sumatera.
Kantor operasional pindah ke Graha JLM sebagai simbol pertumbuhan dan profesionalisasi perusahaan.
Melalui JARTUP No. 160, JLM memperkuat jaringan backbone sebagai tulang punggung konektivitas perusahaan.
Izin JARTUP No.2094 mempercepat dan menegaskan pembangunan jaringan dengan standar tinggi.
NAP No. 010/TEL/02/02/2018 membuka akses integrasi jaringan yang lebih luas dan stabil antar wilayah.
ISP License No. 17/2019 mempertegas status JLM sebagai penyedia layanan internet berlisensi penuh.
JARTAPLOK No. 055/2020 mendorong perluasan pengembangan jaringan telekomunikasi dan memperkuat infrastruktur inti.
JLM memperoleh ISP License No. 878 dan mendirikan PT OMG serta Mahavira System Integra, sekaligus membuka area layanan baru di Semarang, Cikupa/Banten, dan Kudus.
Rebranding dilakukan melalui peluncuran logo baru, disertai ekspansi layanan ke Bekasi.
JLM mencapai 2.500 KM kabel FO dan 500.000 homepass serta memperkuat ekosistem melalui pendirian NextByte DC pada 14 Februari.
JLM resmi hadir di Purwokerto, memperkuat pertumbuhan di Jawa Tengah.
Dengan 5.000 KM fiber optik dan 1.000.000 homepass, JLM memperkuat posisinya di tingkat nasional serta memperluas kehadiran operasional dengan total 17 kantor cabang di berbagai wilayah Indonesia.
Pada 2026, JLM meningkatkan dan memperluas jalur serat optik bawah laut, memperkuat konektivitas antar-pulau dan antar-negara.
Di balik perjalanan dan pertumbuhan Jala Lintas Media, terdapat kepemimpinan yang visioner dan berpengalaman. Dewan direksi kami terdiri dari para profesional dengan dedikasi tinggi yang mendorong inovasi dan memastikan setiap langkah perusahaan selaras dengan visi jangka panjang.